Juru Bicara Second Life
“Xiao Lan, aku masih bisa memaklumi kalau kau menukar gendermu. Aku bahkan bisa memaklumi kalau kau jadi begitu tampan. Tapi setelah semua itu, kau malah jadi penyanyi?!”
Pagi-pagi sekali, aku dibangunkan dengan kasar oleh ibuku. Dengan mata setengah terbuka, aku menatap kedua orang tuaku yang tengah berbusa-busa berbicara dengan semangat sampai ludah berterbangan, dan dalam hati aku bersyukur kalau yang membangunkan aku adalah Ibu. Kalau bukan, aku tak yakin pakaian dalamku masih selamat dari para fangirl itu…
Akhirnya, Ibu sudah tidak tahan lagi melihat wajahku yang masih melongo dan tidak mengerti apa-apa. Dia menjewer telingaku sambil berteriak, “Kau tahu tidak kalau seluruh dunia sedang mencari Blood Elf Prince?!”
“Apa?” Aku langsung terkejut setengah mati. Seluruh dunia? “Maksud Ibu, seluruh Second Life, kan?”
“Bukan hanya Second Life, dunia nyata juga sedang mencarimu!” kata Ayah, menjatuhkan bom besar dengan wajah puas.
“Kenapa dunia nyata mencariku?” tanyaku bingung.
0 Comments
Posting Komentar